Jumpa lagi sahabat blogger tentunya dengan Mas Yoga yang selalu memberikan tutorial, template blogger gratis. Setelah beberapa hari Mas Yoga...

Jumpa lagi sahabat blogger tentunya dengan Mas Yoga yang selalu memberikan tutorial, template blogger gratis.

Setelah beberapa hari Mas Yoga jarang update template, untuk itu Mas Yoga membagikan template blogger dari Sora Templates.

Baru kenal Sora Template ?

Baca Juga : 
Chuana Flash Blogger Template
Auto Razz Responsive Blogger Template
Flashback Responsive Blogger Template

Makanya kunjungi link website di atas untuk lebih jelasnya. Baiklah hari ini Mas Yoga akan membagikan Template Blogger yaitu "Sora Travels Blogger Template".

Bagaimana sudah jelas kan dengan kata Travelnya?

Sora Travels Blogger Template Free Download

Sora Travels adalah Template kreatif dan stylish untuk blogger.
Template ini cocok untuk orang-orang kreatif seperti fashion blogger, fotografer atau bagi wisatawan stylish.

Template ini unik yang menekankan selera sobat dan visi dari desain yang indah.
Semua pelanggan sobat akan senang dan senang melihat baik dan mod situs tersebut (tersenyum).

Sora Travels Blogger Template disesuaikan dengan semua perangkat termasuk ponsel dan tablet. Sora Travels dapat membuat pengunjung blog sobat lebih lama-lama karena tampilannya yang minimalis banget.

Berikut ini adalah features - features dari Template Sora Travels :

FEATURES TEMPLATE
      Responsive SEO Friendly Google Testing Tool ValidatorMobile FriendlyCustom 404 PageFast LoadingMinimalTravel TemplatePhotographerAds ReadyClean LayoutSimple DesignDrop Down MenuSocial SharingHTML5 & CSS3Browser Compatibility
Bagaimana Sobat tertarik untuk memiliki Template Sora Travels ini, jika berminat silahkan di download secara gratis. Template ini ada versi yang premium juga ada yang dibagikan secara gratis.

Untuk yang gratis jangan menghapus link kredit pembuat Templatenya ya sobat.
Semoga puas dengan tampilan Templatenya sobat.

Mohon maaf jika ada kesalahan dan kesamaan dalam penulisan kata. Tunggu updetan template selanjutnya sobat blogger.

Terus tunggu di Blog Mas Yoga.

Terima Kasih dan Sampai Jumpa.

Selamat Datang sobat,, Hari ini kita akan melanjutkan pembelajaran BAB 5 yaitu tentang " Pentingnya Off-Page SEO untuk Membangun Link d...

Selamat Datang sobat,,

Hari ini kita akan melanjutkan pembelajaran BAB 5 yaitu tentang "Pentingnya Off-Page SEO untuk Membangun Link dan Popularitas di Search Engine". Sebelumnya di BAB 4 kita sudah mempelajari "Pentingnya Content Marketing untuk Strategi SEO". 

Bagi yang belum mempelajari BAB 1 sampai BAB 4, sobat bisa pelajari terlebih dahulu sebelum menuju BAB 5.

Baca Juga : BAB 1 KONSEP DASAR SEO
Baca Juga : BAB 2 ON-PAGE SEO
Baca Juga : BAB 3 KEYWORD SEARCH ENGINE
Baca Juga : BAB 4 CONTENT MARKETING UNTUK SEO

Marilah kita lanjut untuk mempelajari BAB 5 ini.

BAB 5 Membangun Link dan Popularitas di Search Engine
Off-Page SEO untuk Membangun Link dan Popularitas di Search Engine
Sebelumnya kita harus mengenal Off-page seo terlebih dahulu.

Mas Yoga Off-page SEO berfungsi sebagai apa?

Off-page SEO adalah usaha-usaha optimasi mesin pencari dari luar blog/website.

Mengoptimasi dari dalam blog/website, atau on-page SEO saja seringkali tidak cukup untuk mendapatkan peringkat yang tinggi di hasil search engine. Terutama untuk blog/website baru yang belum punya pengunjung, kecuali jika persaingan kata kuncinya cukup rendah.

Yuk kita mengenal tentang Off-page SEO.

Mengapa Backlink Sangat Penting?
Untuk memahami pentingnya off-page SEO, Mas Yoga akan menjelaskan sedikit mengenai hubungan antara search engine dan link.

Mesin pencari seperti Google memiliki sebuah bot yang bertugas untuk melakukan crawling di internet. Crawler milik Google namanya Googlebot.

Mas Yoga bagaimana proses kerja Googlebot itu sendiri?

Googlebot bergerak dari blog/website ke blog/website melalui link yang tercantum di setiap halaman blog/website. Dari data yang dikumpulkan oleh Googlebot, disusunlah index dan urutan peringkat blog/website.

Karena Googlebot menggunakan link sebagai navigasinya, blog/website yang memiliki link dari luar akan mendapat prioritas yang tinggi. Semakin banyak dan semakin tinggi kualitas linknya, maka semakin baik pula peringkat blog/website tersebut.

Inilah mengapa link dari blog/website lain (backlink) memegang peranan penting dalam SEO.

Strategi Link Building yang salah!
Off-page SEO memiliki sisi gelap di dalamnya.

Contoh sisi gelap yang biasa di lakukan seorang blogger :

Ada orang-orang yang ingin menaikkan rangking blog/websitenya tetapi terlalu malas untuk membuat konten yang berkualitas dan melakukan pemasaran, sebaliknya mereka hanya mengandalkan link building.

Link building adalah penunjang konten blog/website, tanpa memiliki konten yang baik, sebaiknya anda jangan melakukan link building. Karena selain percuma, hasilnya bisa berupa hukuman dari Google.

Proses link building yang baik selalu berhubungan dengan pemasaran dan content marketing. Bukan melalui spamming dan penggunaan bot atau software otomatisasi.

Ada beberapa bentuk backlink yang tidak disukai oleh mesin pencari karena sering disalahgunakan.

Berikut ini beberapa di antaranya:
  1. Bertukar link. Cara yang amat populer di era pertengahan sampai akhir 2000an, bertukar link secara langsung tidak memberikan manfaat positif lagi.
  2. Membeli link & menggunakan jasa backlink. Membeli link memang kemungkinan bisa menaikkan rangking dengan cepat tapi biasanya tidak akan bertahan lama karena anda akan terkena hukuman dari Google.
  3. Komentar di blog & forum. Link yang sobat dapatkan dari komentar di blog tidak memberikan manfaat yang besar, begitu pula dengan forum. Tetapi keduanya sering menjadi lahan spam.
  4. Auto-approve link. Segala bentuk link yang tidak melalui moderasi dari pemilik blog/website. Artinya link tersebut langsung muncul ketika sobat memasukkan alamat blog/website sobat.
  5. Menggunakan software bot. Ada beberapa software/tool yang bisa digunakan untuk mendapatkan link secara otomatis, tetapi link yang sobat dapatkan berkualitas rendah dan justru bisa merusak blog/website.
  6. Private Blog Network. Artinya sekumpulan blog yang dimiliki oleh 1 orang yang hanya difungsikan sebagai ladang backlink ke blog/website utama mereka. Google secara aktif menghukum jaringan blog/website seperti ini.
  7. Spam. Dalam bentuk apapun, teknik spamming tidak akan memberikan manfaat positif untuk sobat.
Link yang didapatkan dengan cara-cara di atas biasanya berkualitas rendah. Hasil maksimum yang bisa sobat dapatkan adalah peringkat tinggi dalam jangka pendek, kemudian dikenai penalti oleh Google.

Karena itu lebih baik menghindari teknik seperti ini.

Sama halnya dengan on-page SEO, kualitas sangat berpengaruh. Bahkan off-page SEO lebih sensitif terhadap kualitas.

Masih tidak paham?

Maksudnya seperti ini.

Walaupun sobat memiliki website dan konten yang baik, kalau sobat melakukan optimasi off-page yang melanggar seperti teknik di atas maka sobat tidak akan terhindar dari hukuman.

Karena pentingnya link building, maka panduan lebih lanjut untuk mendapatkan link yang berkualitas akan dibahas dalam bab selanjutnya.

Hubungan Antara Konten dan Backlink
Konten = on-page, backlink = off-page. Apa ada hubungan antara konten dan backlink?

Sangat ada. 

Berikut ini kutipan dari Bing.

If the value that you have worked so hard to instill in your site is evident to them, they will assist their own customers by linking back to your site. That, my friend, is the essence of link building.

Mas Yoga, saya tidak maksud dengan artinya?

Kira-kira artinya seperti ini sobat,
Kalau website anda memang memiliki value (nilai) dan value ini terlihat oleh orang lain, maka mereka akan dengan senang hati memberikan link kepada anda. Inilah esensi dari link building.

Untuk memberikan value, maka sobat harus memiliki konten yang berkualitas. Untuk memperlihatkan value ini kepada orang lain, sobat harus melakukan pemasaran konten.

Jadi content marketing adalah “sumber” backlink utama bagi sobat.

Hubungan Social Media dan Off-page SEO
Efek social media terhadap SEO merupakan perdebatan yang belum ada akhirnya.

Hubungan Social media dan off-page SEO

Sebagian orang bilang berpengaruh, sebagian lagi bilang hanya Google+ yang berpengaruh, sisanya bilang sama sekali tidak berpengaruh.

Mas Yoga, sebenarnya pentingkah social media marketing?

Sangat penting sobat.

Meskipun tidak ada hubungannya dengan SEO. Social media adalah salah satu cara terbaik untuk memperkenalkan blog/website sobat kepada orang banyak.

Seperti yang dibahas tadi, selain memiliki konten yang berkualitas sobat juga harus memperlihatkan konten ini kepada orang lain. Maka dari itu social media merupakan tempat yang tepat untuk ini.

Ketika orang lain melihat konten sobat, dan tertarik, mereka bisa jadi akan kembali merekomendasikan sobat kepada orang lain dengan share, like, dan sebagainya.

Faktor Rangking Off-page SEO
Off-page SEO adalah permainan popularitas blog/website. Dalam menentukan popularitas suatu blog/website, Google menggunakan berbagai faktor.

Kita sudah tahu bahwa backlink adalah faktor yang utama dalam off-page SEO. Tapi tidak sembarang backlink memberikan dampak positif.

Kok bisa ya?.

Berikut ini merupakan faktor penentu rangking dari luar blog/website.

1. Kualitas Backlink
Backlink yang berkualitas memberikan pengaruh yang jauh lebih kuat daripada yang tidak berkualitas. Tapi apa yang menentukan kualitas backlink?
  • Reputasi website
  • Keaktifan website
  • Kesamaan topik
  • Penempatan backlink dalam website
  • Dofollow & nofollow
  • Kesamaan bahasa
  • Umur backlink
Mengenai penempatan, backlink yang memiliki kualitas terbaik ditempatkan di dalam teks. Istilahnya contextual link.

Ini karena Google membaca apa isi teks yang mengelilingi link tersebut dan memutuskan dalam konteks apa link tersebut dipasang. Akibatnya, blog/website sobat akan mendapatkan poin untuk keyword tersebut.

2. Anchor Text dalam Backlink
Anchor text yang digunakan dalam link dibaca oleh mesin pencari sebagai kata kunci. Blog/website sobat mendapatkan poin ekstra dalam teks yang digunakan sebagai anchor.

Namun demikian, penggunaan anchor yang sama berulang-ulang tidak akan memberikan dampak positif lagi.

Perlu sobat ketahui apabila dalam 1 halaman terdapat 2 link menuju blog/website sobat dan keduanya memiliki anchor yang berbeda, maka Google menggunakan anchor pertama.

Masuk akal kan? 

3. Jumlah Backlink
Semakin banyak backlink yang sobat dapatkan, semakin baik untuk blog/webiste sobat.
Akan Tetapi tidak hanya itu sobat.

Kuantitas harus sejalan dengan kualitas. Kalau sobat hanya mendapatkan backlink dari blog/website yang tidak memiliki reputasi, ini tidak terhitung sebagai faktor positif.

4. Keragaman Backlink
Ada beberapa jenis backlink, salah satunya yang disebutkan tadi yaitu contextual link. 

Selain itu masih ada lagi seperti blog comment, profile, bio, widget, advertorial, directory, dsb.

Terlalu banyak menggunakan satu jenis backlink tidak akan memberikan efek yang optimal.

Secara logika, kalau kita mendapatkan backlink secara alami maka jenis backlink akan beragam. Inilah mengapa mesin pencari menggunakan keragaman sebagai faktor.

5. Reputasi Sosial
Google bisa memahami sentimen dalam setiap komentar. Artinya setiap kali blog/website sobat muncul kemudian muncul komentar negatif dari orang lain, akan berdampak buruk.

Sehingga dapat merugikan blog/website sobat. 

Berhati-hatilah dalam melakukan komentar ke orang lain.

Demikian pula sebaliknya dengan sentimen positif yang berdampak positif.

6. Aktivitas Sosial
Blog/website yang aktif dalam blog/website sosial seperti sosial media dan jejaring sosial berarti populer.

Aktivitas sosial suatu blog/website dapat dilihat salah satunya dengan alat ukur berupa jumlah share ke jejaring sosial. Tapi ingat lagi dengan sentimen positif dan negatif.

7. Faktor Personal Pengguna
Sejak Google menerapkan personalized search, hasil pencarian dalam keyword yang sama bisa berbeda untuk masing-masing akun Google.

Ini dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti :
  • Pernah-tidaknya pengguna mengunjungi suatu blog/website.
  • Tingkat kepuasan pengguna terhadap suatu blog/website.
  • Negara dan bahasa.
  • Apakah suatu blog/website pernah di-share oleh temannya.
Perlu sobat ketahui bahwa mesin pencari tidak pernah mengeluarkan daftar resmi faktor yang berpengaruh terhadap peringkat, karena itu faktor-faktor di atas didapatkan secara empiris.

Inspirasi Artikel : panduanim.com/seo

BAB 5 sudah selesai sobat,, Selanjutnya kita akan mempelajari BAB 6 yaitu tentang Link Building. Semoga BAB 5 ini bermanfaat bagi sobat, Terima kasih sobat.

Penulisan artikel ini berasal dari sumbernya, akan tetapi Mas Yoga benar-benar melakukan pembelajaran dan menulis ulang dalam proses pembuatan artikel.

Mohon Maaf jika ada kesamaan maupun kesalahan dalam penulisan kata. Semoga sobat dapat belajar SEO lebih giat lagi.

Terima Kasih dan Sampai Jumpa.
Tunggu updetan selanjutnya.

Selamat datang kembali sobat blogger,, Hari ini kita akan belajar ke BAB 4, tidak terasa sudah menuju BAB 4 ya sobat. BAB 4 ini nanti akan m...

Selamat datang kembali sobat blogger,,
Hari ini kita akan belajar ke BAB 4, tidak terasa sudah menuju BAB 4 ya sobat. BAB 4 ini nanti akan membahas "Content Marketing Sebagai Bagian Utama dari Strategi SEO". di BAB 3 sebelumnya sudah membahas "Pentingnya Riset Kata Kunci untuk Meningkatkan Traffic Blog".
Berikut adalah bab-bab yang sebelumnya sudah kita bahas :


Baiklah sobat, mari kita belajar SEO yang BAB 4.

BAB 4 : Pentingnya Content Marketing untuk Strategi SEO

Pentingnya Content Marketing untuk Strategi SEO

Dalam BAB ini sobat akan berkenalan dengan bagian terpenting dalam setiap strategi SEO:

Pemasaran konten untuk meningkatkan trafic blog/website lebih tinggi.

Mas Yoga, kelemahan dari SEO dan Konten marketing itu apa ya?

SEO dan konten marketing saat ini seperti dua sisi dalam sebuah koin.

Kalau dulu, kesalahan yang sering terjadi seorang content marketer tidak memperhatikan SEO. Demikian pula dengan seorang praktisi SEO, tidak memperhatikan konten.

Kedua pihak sama-sama menganggap percuma. Apa dampaknya?

Akibatnya, proses pengembangan blog/website tidak berjalan maksimal.
Strategi onten marketing yang tepat dan dibantu optimasi mesin pencari adalah kunci sukses dari blog/website dan bisnis online sobat.

Bahkan, hampir semua bentuk pemasaran online yang mengandalkan SEO akan bergantung dengan konten.

Setelah membaca BAB ini, sobat – sebagai praktisi SEO – akan memiliki mindset seperti seorang content marketer…dan sebaliknya.

Apa itu content marketing?
Content marketing adalah usaha-usaha pemasaran yang dilakukan dengan cara menyediakan konten yang bermanfaat untuk orang lain dengan tujuan agar mereka mengenal bisnis/usaha sobat.

Teknik pemasaran ini sangat populer, bisa kita lihat perkembangannya yang sangat pesat dalam grafik ini:

Meskipun istilah yang baru dikenal di tahun 2011-2012, tapi prakteknya sudah dilakukan sejak lama.

Contoh penerapannya :

Sebuah produk suplemen fitness menerbitkan konten-konten yang berisi pola latihan dan pola makan untuk pengembangan otot. Dengan demikian orang yang mencari informasi tentang konten tadi akan tiba ke blog/website penjualan produk suplemennya.

Dari sini sobat sudah bisa melihat sedikit hubungannya.

Seorang content marketer membutuhkan pengetahuan SEO supaya kontennya bisa mendapatkan peringkat yang baik di mesin pencari…karena Google merupakan sumber traffic terbesar.

Lalu bagaimana dengan sebaliknya?

SEO modern adalah content marketing + SEO
Sejak jaman dulu, orang-orang yang antusias dengan SEO selalu berusaha mencari celah-celah bagaimana blog/websitenya bisa mendapatkan peringkat yang tinggi di Google.

Entah itu dengan mempermainkan keyword, backlink, maupun social signal (apa itu? lebih jelasnya akan dibahas di BAB selanjutnya).

Tetapi kunci dari SEO, untuk sekarang dan di masa depan, bisa kita bongkar dengan cara melihat apa yang sebenarnya semua pihak di dalamnya inginkan.

Ada 3 pihak dalam SEO: pengguna, website, dan Google.

Inilah apa yang kita semua mau :

Pentingnya Content Marketing untuk Strategi SEO


Pengguna ingin mendapatkan informasi terbaik secepat mungkin.

Untuk memuaskan pengguna, Google akan menempatkan informasi terbaik di posisi teratas.

Dengan demikian, maka untuk mendapatkan posisi teratas yang perlu sobat lakukan adalah menyediakan informasi terbaik.

Karena itulah konten memegang peranan terpenting.

Konten yang baik = informasi yang berkualitas.

Untuk bisa menciptakan konten terbaik, maka seorang praktisi SEO harus belajar content marketing.

Jadi, bisa kita simpulkan bahwa dalam digital marketing posisi SEO dan Content Marketing saling berhubungan.
hubungan SEO dan content Marketing

Lalu apa yang harus dilakukan?
Dengan menyadari peranan penting konten dalam SEO, maka sudah pasti anda setelah ini akan fokus ke pembuatan konten dan penerbitan konten.
Hati-hati.. ini bisa jadi kesalahan besar.
Tidak semua konten baik untuk SEO. Kalau dibuat secara asal-asalan, tidak akan menghasilkan apapun.
Manusia tidak ingin membaca banyak konten yang tidak masuk akal, demikian pula dengan Google.
Karena itu perhatikan aturan main berikut:
1. Selalu utamakan kualitas konten
Tidak ada orang yang ingin membaca konten yang kualitasnya rendah, Google pun tidak akan mau menaruh konten yang kualitasnya rendah di posisi teratas.
(Kecuali tidak ada konten lain sama sekali)
Jadi jangan membuat konten yang kualitasnya rendah, semakin banyak konten yang rendah kualitasnya di blog/website sobat maka semakin rendah kualitas.blog/website sobat secara keseluruhan.
Apa itu konten berkualitas?
Bagaimana membuatnya?
2. Kuantitas konten tidak terlalu penting
Kuantitas hampir selalu berbanding terbalik dengan kualitas. Kecuali sobat punya banyak penulis profesional.
Semakin sering sobat menerbitkan konten, semakin sulit mempertahankan kualitas.
Konten memang penting..
..tapi jangan hanya membuat konten karena sobat ingin punya konten.
Pastikan apa yang dibahas dalam konten sobat tidak sama dengan milik blog/website lain, dan pastikan konten sobat nilainya lebih tinggi.
3. Google me-rangking halaman, bukan blog/website
Mereka tidak peduli apakah blog/website sobat punya 1000 halaman atau hanya 1, yang mendapatkan posisi terbaik hanya konten terbaik.
Jumlah halaman tidak berpengaruh.
Selain itu, apabila sobat punya banyak halaman yang mengincar keyword tertentu maka artinya sobat juga akan bersaing dengan diri sendiri… tetapi umumnya Google hanya menampilkan 1 halaman dari 1 website.
Jadi, lebih baik membuat 1 konten dengan kualitas setinggi mungkin daripada membuat 2 konten berbeda dengan topik yang sama persis.
4. Konten berkualitas belum cukup
Meskipun konten memegang peranan terbesar, tapi Google adalah robot.
Google bisa menentukan apakah artikel relevan dengan apa yang diinginkan tapi mereka tidak bisa langsung membaca artikel untuk menentukan kualitasnya.
Karena itu mereka membutuhkan faktor luar:
Kepuasan pembaca.
Dengan menyadari ini, maka yang harusnya sobat lakukan setelah menerbitkan konten adalah memberitahukan keberadaan tersebut kepada orang lain..
Dalam panduan berikutnya akan dibahas lebih lanjut tentang ini.
5. Penggunaan keyword yang benar
Content marketer seringkali lupa dengan keyword.
Padahal keyword memegang peranan penting dalam SEO.
Penggunaan kata kunci dalam artikel bisa merubah suatu konten menjadi pedang tumpul, pedang tajam, atau pedang bermata dua.
Ada 4 kesalahan utama dalam penggunaan keyword untuk konten:
1.     Keyword stuffing – menggunakan kata kunci yang sama berulang-ulang dalam satu halaman, harapannya supaya Google menganggap konten ini relevan dengan kata kunci, padahal berakibat fatal.
2.     Keyword umum – mengincar kata kunci yang terlalu umum atau luas tanpa peduli dengan search intent atau tujuan pencariannya.
3.     Tanpa keyword – kalau anda sudah mempublikasikan banyak konten, anda akan merasakan bahwa konten yang mengincar suatu keyword tertentu secara tepat akan mendapat volume pengunjung yang lebih besar daripada yang tidak mengincar sama sekali.
4.     Persaingan internal – 1 website umumnya hanya muncul sekali di satu halaman hasil pencarian. Kalau lebih dari satu konten anda mengincar keyword utama yang sama, maka anda akan terjadi persaingan internal halaman. Karena itu lakukan diversifikasi keyword untuk setiap halaman.

Pengecualian: memahami search intent
Tidak untuk semua kata kunci pencarian Google akan me-rangking konten seperti artikel, video, atau foto.
Ada pengecualian.
Sebagai contoh: seorang pengguna melakukan pencarian dengan kata kunci “beli laptop”.
Kira-kira apa hasil yang mereka harapkan?
  1. Artikel tentang cara membeli laptop.
  2. Video tips membeli laptop.
  3. Toko online yang menjual laptop.

100% ingin hasil ketiga.
Google dan mesin pencari lain pun menyadari hal ini. Karena itu untuk kata kunci “beli laptop” sangat mustahil anda bisa mendapatkan rangking yang bagus dengan artikel.
Jadi pahami maksud keyword-nya.
Apabila pencari menginginkan konten maka Google akan memberikan konten. Tapi kalau mereka ingin membeli produk, maka halaman penjualan produk lah yang akan diutamakan.
BAB 5 akan membahas mengenai SEO off-page, topik ini membahas lebih lanjut lagi mengenai marketing dan hubungannya dengan SEO.
Terima kasih sudah mengikuti pembelajaran SEO ini dari BAB 1 sampai BAB 4. Semoga pembelajaran ini dapat bermanfaat buat sahabat blogger.
Mohon maaf jika ada kesalahan ataupun kesamaan dalam penulisan kata. Semoga bermanfaat dan terus selalu menunggu di Blog Mas Yoga.
Sampai Jumpa,,,

Jumpa lagi sobat blogger, hari ini Mas Yoga akan melanjutkan pembelajaran SEO BAB 3. BAB 3 ini kita akan mempelajari " Cara  Riset Kata...



Jumpa lagi sobat blogger, hari ini Mas Yoga akan melanjutkan pembelajaran SEO BAB 3. BAB 3 ini kita akan mempelajari "Cara Riset Kata Kunci dan Analisa Kompetisi biar lebih relevan digoogle".
Sebelumnya di BAB 1 dan BAB 2 kita sudah mempelajari Konsep dasar SEO dan Mengomptimasi on page di search engine.
Bagi yang belum mempelajarinya silahkan dibaca dulu BAB 1 dan BAB 2.
Oke mari kita bahas BAB 3!
Riset Kata Kunci dan Analisa Kompetisi
BAB 3 RISET KATA KUNCI DAN ANALISA KOMPETISI
Sebelumnya, Apa itu riset kata kunci (keyword research) dan apa pula yang dimaksud dengan analisa kompetisi?
Riset kata kunci yaitu user melakukan pencarian di mesin pencari menggunakan kata kunci atau keyword.
Analisa Kompetisi yaitu mesin akan memberikan hasil yang relevan dengan kata kunci yang dimasukkan user tersebut.
Hasil relevan ini belum tentu sesuai dengan yang diharapkan pihak user. Akan tetapi hasil yang ditampilkan akan muncul sesuai dengan keyword yang dimasukkan user.
Mas Yoga, Apakah keyword dapat otomatis melakukan riset kata kunci di google?
Tentu bisa!
Dengan bantuan tool dari Google, kita bisa melakukan riset untuk mendapatkan kata kunci yang populer atau yang kompetisinya rendah.
Pentingnya riset kata kunci
Di awal-awal karir Mas Yoga sebagai Blogger, karena belum mengerti tentang riset kata kunci saya membuat artikel dengan topik yang tidak ada pencarinya. Mas Yoga heran, padahal artikel itu ada di peringkat 1 hasil pencarian Google tapi kenapa tidak mendapatkan traffic?
Apakah terkena Google Sandbox? Atau belum di sumbit ke Google Webmaster Tools?
Baru setelah saya mengerti tentang riset keyword saya sadar bahwa kata kunci yang saya incar tidak ada yang mencari. Jadi jika blog tidak ada pengunjung, bagaimana bisa blog dapat traffic yang tinggi?
Jadi, riset kata kunci itu penting supaya kita tidak capek-capek membuat artikel lalu akhirnya tidak ada yang membaca.
Percuma menulis banyak! Blog aja sepi pengunjung.
Terus bagaimana cara biar traffic blog naik? Ya harus di Riset keyword! Tetapi Analisa Kompetisi juga penting supaya Google lebih mudah mencari SEO dari blog kita.
Lalu apa yang dimaksud dengan analisa kompetisi?
Untuk blog atau website baru yang pondasi SEO-nya belum kuat, ada kalanya kita perlu mengincar kata kunci yang kompetisinya rendah agar kita tetap bisa muncul di halaman pertama.
BAB 3 ini hanya berupa pengenalan terhadap keyword research dan hubungannya terhadap SEO. Jadi belum memfusikan cara menggunakan Riset Keyword.
Riset keyword dengan Tools Google Adwords (Google Keyword Planner)
Tool favorit saya dalam melakukan riset kata kunci adalah Google Keyword Planner.
Kenapa Mas Yoga lebih suka menggunakan Google Keyword Planner?
Alasannya, karena gratis dan fiturnya lengkap. Selain itu, karena milik Google sendiri tentunya lebih akurat dalam reset kata kuncinya nanti.
Untuk melakukan riset kata kunci caranya cukup mudah:
Riset keyword dengan Tools Google Adwords (Google Keyword Planner)

1.     Masukkan keyword, sobat bisa masukkan lebih dari satu. Untuk memasukkan lebih dari satu kata kunci gunakan koma atau line break. contoh : beli laptop, beli rumah, beli keyboard.
2.     Atur negara target. Kita disini atur sebagai Indonesia saja.
3.     Pilih bahasa. Bahasa yang digunakan dalam blog sobat, Indonesia saja.
4.     Klik ‘get ideas’.
Kemudian sobat akan diarahkan menuju halaman berikut ini :

Dari sini bisa kita lihat bahwa ada 100-1 ribu orang yang mencari dengan kata kunci beli laptop dalam sebulan. Di lain pihak, kalau saya ganti dengan “jual laptop” ternyata hasilnya 100-100 ribu orang , ini artinya yang mencari jual baju lebih banyak daripada beli baju.
Dengan memanfaatkan pengetahuan kita mengenai on-page SEO dari BAB sebelumnya, maka kita bisa mengoptimasi halaman website kita dengan menggunakan kata kunci jual laptop daripada beli laptop.
Karena lebih relevan dengan keyword jual laptop. Di sini apakah sudah paham sobat?
Seperti inilah inti dasar dari riset kata kunci. Bukan berarti mudah, tetapi juga butuh kepandaian dalam mencari keyword dan target.
Mencari keyword dengan persaingan yang rendah
Dalam melakukan riset kata kunci, biasanya kita sebagai pemilik blog/website baru mengincar yang persaingannya rendah. Ini karena website baru biasanya belum memiliki “pondasi” yang kuat sehingga akan kalah kalau bersaingan dengan blog/website besar.
Mencari kata kunci dengan persaingan rendah sangat penting untuk website jenis apapun, blog, toko online, bisnis, dan lain-lain, terutama untuk yang masih baru.
Tetapi menemukan niche dan keyword ini ibarat mencari jarum di tumpukan jerami, susah dan menyita waktu kalau kita tidak mengerti caranya.
Long Tail keyword
Satu lagi yang perlu sobat kenal mengenai riset keyword yaitu long tail keyword atau kata kunci berekor panjang.
Selain kata kunci yang anda cari, Google Keyword Planner juga menampilkan jumlah pencarian dari kata kunci sejenis. Misalnya dari gambar di atas, selain kata kunci beli laptop juga ada yang lain seperti harga laptop, laptop murah, harga notebook, daftar harga laptop, dan lain-lain.
Dari sini, kalau kita mengoptimasi blog/website untuk keyword beli laptop, maka hanya ada 100-1 ribu pencari per bulan. Tapi kalau kita mengoptimasi untuk harga laptop maka total pencariannya adalah 10 - 100 ribu pencari per bulan
Bagaimana sangat tinggi bukan?
Tetapi tentu saja keputusannya balik lagi ke tangan sobat dan sesuai atau tidaknya konten sobat dengan long tail yang ada.
Terakhir, kalau blog/website sobat berupa toko online (e-commerce) atau dimonetisasi dengan produk afiliasi, long tail keyword biasanya memberikan conversion rate lebih besar daripada keyword biasa. Ini karena orang yang menggunakan long tail biasanya niat membelinya lebih tinggi.
Sebagai contoh, orang yang mencari “laptop acer” dengan “beli laptop acer”. Yang pertama biasanya hanya ingin mencari informasi, sementara yang kedua terlihat niatnya ingin membeli.
Bagaimana udah paham kan? atau masih bingung?
Silahkan cari Informasi di sumber lain jika artikel ini masih belum paham. Mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan kata.
BAB 3 sudah selesai. Selanjutnya kita akan menuju ke BAB 4 yaitu membahas "Content Marketing Sebagai Bagian Utama dari Strategi SEO".
Pembelajaran BAB 4 nanti lebih di rekomendasikan untuk blog/website yang mempunyai niche tentang Marketing (ecommerce).
Jika BAB 3 ini masih belum paham, silahkan bertanya langsnung dengan Mas Yoga di kontak yang sudah ada di halaman blog.
Sampai Jumpa dan Terima Kasih sudah belajar.

Ketemu lagi dengan Mas Yoga di pembelajaran SEO ini. Sebelumnya kita sudah belajar di BAB 1 tentang konsep-konsep dasar blog. Selanjutnya ki...

Ketemu lagi dengan Mas Yoga di pembelajaran SEO ini. Sebelumnya kita sudah belajar di BAB 1 tentang konsep-konsep dasar blog. Selanjutnya kita akan menuju ke BAB 2 yaitu tentang "On Page Seo : Mengoptimasi Halaman dan Konten di Blog".
Bagi yang belum membaca BAB 1, silahkan dikunjungi terlebih dahulu sebelum pindah ke BAB 2.

Baca juga BAB 1 : KONSEP DASAR SEO
On Page Seo : Mengoptimasi Halaman dan Konten di Blog

BAB 2 : Mengoptimasi Halaman dan Konten di Blog (On Page SEO)

On-page SEO adalah faktor-faktor yang menentukan teroptimasi atau tidaknya blog/website sobat terhadap search engine dari isi blog/website sendiri.
Saya ndak tahu maksudnya? Artinya, sobat akan melakukan optimasi di dalam blog/website sobat sendiri.
Optimasi on-page bertujuan agar search engine mengetahui apakah blog/website sobat memang relevan/sesuai dengan apa yang dicari oleh user pembaca? Atau benar-benar memiliki kualitas terbaik?
Apa benar ya? ya benar sekali, kunci utama yang dicari search engine yaitu : relevan dan kualitas.
Apa yang terjadi kalau saya tidak pakai kunci utama tersebut?
Tanpa memenuhi keduanya, mustahil blog/website sobat bisa mendapatkan peringkat 1 di search engine.
Dalam BAB 2 ini, kita akan mempelajari di bagian-bagian mana saja dalam blog/website sobat harus menerapkan optimasi on-page serta bagaimana melakukan optimasinya.
Konsep on-page SEO
Dalam SEO, konsep optimasi on-page adalah hal UTAMA dan WAJIB yang harus anda pahami.
Apakah ada selain optimasi on-page?
Iya ada, yaitu optimasi off-page. bisa di search google untuk lebih jelasnya.
Akan tetapi tanpa menerapkan optimasi on page maka akan percuma sobat melakukan strategi lainnya.
Wow, penting banget ya?
Inti dari on-page SEO yang harus dipahami sederhana. Akan tetapi sulit untuk dilakukan, apalagi buat para newbie.
Sobat akan mengoptimasi on-page blog/website supaya :
1.     Bermanfaat bagi pengunjung.
2.     Memudahkan pengunjung dalam melakukan eksplorasi.
3.     Pengunjung merasa betah di dalamnya.
4.     Mesin pencari mengerti struktur blog/website sobat.

Mas Yoga, katanya membahas optimasi untuk search engine, tapi kenapa Mas Yoga malahan fokus ke pengunjung?
Jawabannya, ini…
Search engine bisa mengetahui apakah pengunjung puas atau tidak dengan halaman yang mereka kunjungi.
Bayangkan kalau sobat mencari sesuatu di Google, kemudian masuk ke salah satu website. Ternyata isinya tidak memuaskan. Kemungkinan besar setelah sekian detik sobat akan klik tombol ‘back’ untuk mencari website lain. Benar kan?
Karena apa? karena konten artikel kurang menarik bagi si pengunjung. Disinilah fungsi on-page dibuat.
Karena Google tentunya ingin menampilkan blog/website yang memuaskan pengguna, maka blog/website sobat harus memuaskan pengunjung. Loh kan, penting banget?
Yuk kita langsung ke intinya, Inilah caranya:
Komponen Halaman Website yang Optimal
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kepuasan pengguna website. Kita akan bahas satu per satu dari setiap kategori berikut:
1.     Konten blog/website harus menarik dan relevan.
2.     Keyword
3.     Judul harus menarik pengunjung.
4.     URL yang relevan.
5.     Meta description.
6.     Media gambar yang responsive.
7.     Outbound link.
8.     Internal link.
9.     Social sharing.
10.  Kecepatan blog/website.

1. Konten dengan kualitas terbaik
Kalau sobat perhatikan, konten adalah komponen utama dalam halaman blog/website. Artinya, konten memegang peranan terbesar dalam optimasi on-page.
Bayangkan kalau diblog/website tidak ada kontennya? Apakah yang akan terjadi dengan pengunjungnya? Hilang? Menangis? atau Kabur?
Search engine sendiri juga butuh konten di setiap blog/website.
Mustahil mendapatkan peringkat 1 tanpa punya konten berkualitas.
Mas Yoga, bagaimana konten itu bisa dikatakan berkualitas?
Inilah ciri-cirinya:
1.     Memberikan manfaat maksimum bagi pengunjung.
2.     Lebih menonjol dibandingkan konten lain yang sejenis.
3.     Disimak dalam waktu panjang oleh pengunjung.
4.     Membangkitkan perasaan (kagum, terhibur, bahagia, dll.).
5.     Menyelesaikan permasalahan pengunjung.
6.     Pengunjung merasa ingin tahu dengan artikelnya.

Itulah 6 kriteria konten berkualitas diblog/website.
Kalau sobat ingin mendapatkan peringkat 1 di search engine dalam durasi yang lama, maka konten sobat sebaiknya memenuhi keenam hal itu.
Mas Yoga, konten saya udah berkualitas? tetapi kenapa blog/website saya masih tidak berada diperingkat 1 mbah Google?
Perlu sobat ketahui juga kalau Google secara terang-terangan menyatakan bahwa mereka tidak menyukai konten yang :
1.     Kurus (thin), dengan kata lain tidak berbobot.
2.     Tidak memberikan nilai tambah bagi pembaca.
3.     Tidak original.
4.     Membuat pembaca frustrasi (karena kualitasnya rendah).
5.     Artikel membosankan.

Kalau konten sobat masuk ke dalam salah satu kategori di atas, maka akan sangat sulit mendapatkan peringkat yang tinggi di search engine.
Parahnya, konten seperti itu beresiko penalti (Google Sandbox).
Google dan search engine lain secara aktif memperbaharui algoritma-nya. Semakin ke depan, mereka akan semakin memahami kualitas dari sebuah konten.
Maka, berhati-hatilah dalam menerbitkan konten bagi blog/website sobat.
2. Keyword yang populer dan tepat sasaran
Coba ingat kembali terakhir kali ketika sobat menggunakan Google…sobat menulis beberapa kata sebagai keyword-nya.
Kemudian Google menampilkan hasil yang berkaitan dengan keyword tadi. Semakin relevan dengan keyword, semakin tinggi peringkatnya.
Jadi, mengoptimasi halaman berarti mengoptimasi keyword.
Setiap halaman di blog/website sobat harus dioptimasi paling tidak untuk 1 kata kunci.
Mas Yoga cara memasang keyword yang benar itu dimana?
Dengan menyertakan keyword dalam halaman blog/website sobat. Tepatnya di dalam konten, di judul, dan di URL blog/website sobat.
Dengan kita memasang keyword di blog/website, search engine dan pengunjung akan langsung memahami apa isi dari halaman blog/website sobat.
Mas Yoga, saya udah memasang keyword tepat sasaran tapi kenapa saat di search google tidak muncul konten blog/website saya?
Oh iya, satu hal lagi…
Sobat harus memahami apa maksud di balik sebuah keyword yang sobat buat.
Sebagai contoh : seseorang melakukan pencarian di Google dengan keyword “buat blog ”.
Saya ndak paham maksudnya?
Maksudnya, Apakah dia ingin membaca artikel cara membuat blog ataukah dia ingin membuat blog? Google juga paham dengan hal ini.
Sehingga Google akan menampilkan halaman artikel cara membuat blog. Karena lebih dominan dan tidak membingungkan. Maka dari itu, mustahil bisa mendapatkan peringkat tinggi apabila sobat membuat artikel tentang buat blog.
3. Judul halaman yang mengundang klik
Cara termudah untuk mengoptimasi judul yaitu dengan menyertakan keyword utama yang sobat incar.
Misalnya keyword “belajar SEO”, maka judulnya mengandung kata “belajar SEO”. Bukan itu saja, yang terpenting dalam judul bukan optimasi keyword, tapi optimasi terhadap ketertarikan manusia.
Apabila judul yang sobat buat mampu menarik banyak pengunjung, maka peringkat blog/website sobat akan naik.
Masih tidak paham maksudnya? Logikanya begini :
Misalkan ada 2 blog/website yang bersaing, di peringkat 1 dan 2 di mbah Google.
Ternyata peringkat 2 lebih banyak mendapatkan pengunjung daripada peringkat 1. Karena judul yang dia buat lebih menarik dan berkualitas, sehingga banyak di klik pengunjung.
Google ingin mengutamakan hasil terbaik, maka website di peringkat 2 akan dinaikkan ke peringkat pertama. Karena peringkat 2 lebih banyak di kunjungi dan tentunya judul yang berkualitas dan menarik visitor.

Udah paham? Masuk akal-kan ? jika masih belum jelas, silahkan dilihat gambarnya.


on page seo google
Karena judul adalah elemen halaman yang paling pertama dibaca di hasil pencarian, maka dengan mengoptimasi judul jumlah klik bisa bertambah. Dan semakin banyak konten-konten sobat terpampang di peringkat 1 search engine.
4. URL yang singkat dan deskriptif
Kok URL juga penting?
Meskipun pengaruhnya tidak besar, tapi URL yang mengandung keyword dapat mempengaruhi peringkat blog/website sobat di hasil pencarian. Tidak percaya? ataukah tidak mengerti maksudnya?
Berikut ini contoh URL yang tidak baik. Hindari penggunaan URL seperti ini ya sobat.

blog-masyoga.blogspot.com/2016/08/blog-p.html. URL apaan itu? tidak SEO sekali.
Jadi, URL yang bagus selalu relevan/sesuai dengan apa isi dari artikel yang sobat buat.
Sebagai contoh :
  • Halaman tentang ‘belajar SEO’ > domain.com/belajar-seo/
  •  Halaman produk ‘Lenovo’ > domain.com/laptop/lenovo/
Buatlah URL yang mendeskripsikan konten, lebih baik lagi kalau mengandung keyword utama. Jadi URL blog/website sobat jangan dianggap remeh fungsinya.
5. Meta description yang deskriptif dan mengundang klik
Meta description adalah 1-2 kalimat yang muncul dalam hasil pencarian :
Meta description sebetulnya tidak mempengaruhi rangking halaman sobat.
Selain itu, juga tidak selalu muncul di hasil pencarian. Karena Google sekarang lebih sering menggunakan kalimat di dalam konten sebagai deskripsi halaman.
Meskipun demikian, tidak ada salahnya bagian ini dioptimasi. (lagipula cepat dan menghemat waktu proses pemasangannya).
Dengan meta description yang menarik, maka kemungkinan orang lain untuk mengunjungi blog/website sobat akan semakin tinggi.
Seperti logika tadi, Semakin konten yang berkualitas = semakin banyak pengunjung
semakin banyak klik dari manusia = semakin baik peringkatnya.
6. Gambar berkualitas tinggi dan berukuran optimal
Bayangkan sebuah halaman blog/website yang 100% isinya teks, pasti sangat membosankan. Maka dari itu, gambar dan/atau video merupakan nilai tambah.
Anehnya, banyak yang beranggapan gambar justru merugikan dan menambah bobot blog/website.
Itu tidak benar sobat.
Tidak ada kerugian dalam menggunakan multimedia dalam konten. Kecuali, apabila jumlahnya sangat banyak sehingga membuat komputer pengunjung website sobat macet. Sehingga pengunjung merasa tidak nyaman. Atau apabila tidak ada kaitannya dengan konten.
Terus apa yang harus saya lakukan supaya pengunjung tidak bosan dengan artikelnya?
Ini adalah beberapa tips dari Mas Yoga :
1.     Gunakan gambar yang berhubungan dan menjelaskan konten.
2.     Gunakan tipe ekstensi yang tepat agar ukuran file tidak membengkak.
3.     Pastikan resolusi gambar sesuai dengan yang ditampilkan.
4.     Kompres gambar supaya optimal.
5.     Tambahkan atribut alt ketika meletakkan gambar.
6.     Tambahkan atribut title juga saat memasukkan gambar ke konten.

7. Referensi berupa link ke website lain
Poin ini sangat penting terutama bagi blog/website baru.
Google, sebagai pusat informasi tentunya ingin menyediakan konten-konten yang terpercaya. Agar informasinya tidak menyesatkan banyak orang.
Inilah mengapa blog/website besar lebih mudah masuk halaman pertama di search engine. Karena apa? karena reputasinya sudah terbangun sejak lama.
Nah, karena website sobat masih baru, Google menganggap isinya belum bisa dipercaya. Karena belum dipercaya, maka akan lebih sulit mendapatkan peringkat tinggi.
Disini lah link referensi bisa membantu. Link ke website lain yang reputasinya bagus dan relevan akan membuat reputasi konten sobat jadi lebih baik. 
Masih tidak paham? Begini...
Analoginya seperti ini:
Coba ambil salah satu buku non-fiksi.
Di dalam buku tersebut pasti ada daftar pustaka atau catatan kaki. Isinya informasi kutipan dari sumber lain.
Buku tanpa kutipan sumber lain akan dianggap tidak terpercaya.
8. Internal link untuk mempermudah navigasi
Ada istilah yang namanya bounce.
Bounce artinya ketika seseorang masuk ke blog/website sobat, kemudian dia langsung keluar tanpa melakukan apapun.
Kalau bounce rate dari blog/website sobat tinggi, bisa jadi karena :

  • Kualitasnya mengecewakan
  • Navigasinya sulit
Ingat lagi, website yang mengecewakan pengunjung tidak akan bisa mendapatkan peringkat  tinggi. Sehingga bounce rate bisa jadi faktor yang menunjukkan kepuasan pengunjung.
Salah satu upaya untuk menurunkan bounce rate adalah dengan memasang internal link (link antar halaman), supaya pengunjung dengan mudah berkunjung ke halaman lain dalam blog/website sobat.
9. Sharing ke social media
Saat ini Google tidak menganggap jumlah share sebagai faktor penentu peringkat di Google, tapi bukan berarti social sharing tidak penting.
Justru sebaliknya.
Social share punya dampak tidak langsung terhadap peringkat blog/website.
Ini manfaat dari social share:
1.     Tambahan pengunjung.
2.     Branding, blog/website sobat akan dikenal luas.
3.     Faktor kepuasan bertambah tinggi (kalau blog/website sobat bisa memuaskan pengunjung yang datang).
4.     Beberapa dari pengunjung akan memberikan backlink.
Dibandingkan SEO, social media akan membangun brand blog/website sobat dengan lebih cepat. Inilah yang punya efek terhadap SEO.
Ketika blog/website sobat sudah dikenal, maka orang-orang akan mencari blog/website sobat lewat Google. Dan otomatis blog/website sobat jadi branding masyarakat luas.
…karena banyak yang mencari lewat Google, artinya reputasi blog/website sobat akan dianggap bagus oleh Google.
Oleh karena itu, pasang tombol social share di blog/website sobat.
10. Kecepatan respon dan hambatan kecepatan
Website yang lebih cepat akan mendapatkan peringkat yang lebih baik.
Peningkatan kecepatan bukan hanya untuk mesin pencari. Pengunjung juga akan jadi lebih nyaman berada dalam blog/website yang waktu loadingnya singkat.
Ada beberapa hal yang mempengaruhi kecepatan:
1.     Kualitas hosting yang digunakan.
2.     Jumlah file .js dan .css di <head>.
3.     Ukuran halaman yang terlalu besar sehingga mengganggu pengunjung.
4.     File CSS tidak di kompress.
Perlu diingat : keberadaan gambar dan video tidak akan dianggap mengurangi kecepatan blog/website. Kecuali apabila jumlahnya berlebihan dan tidak diperlukan.
sobat bisa menguji kecepatan blog/website sobat melalui Google Page Speed Test. Segera lakukan perbaikan kalau skornya masih belum optimal.
Semoga BAB 2 ini bermanfaat buat sobat. Untuk selanjutnya kita akan menuju pembelajaran SEO yang BAB 3.
Inspirasi artikel : Panduanim.com/seo
Terima Kasih dan Sampai Jumpa. 
Jika ada kesalahan dalam penulisan kata mohon dimaafkan.